Songsong Perubahan

Read more at http://hasbiabhi.blogspot.com/2012/12/cara-memasang-widget-animasi-bergerak.html#kMOEHCHL5P8ZlUHy.99

Senin, 30 September 2013

MATERI PAI SMA


PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP PAI DI SMP/SMA
A.       PENGERTIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Mengenai pengertian Pendidikan Agama Islam banyak para pakar pendidikan yang memberikan defenisi secara berbeda diantaranya adalah sebagai berikut.
Prof.Dr.Zakiah Drajat menjelaskan sebagai berikut :
1.         Pendidikan agama islam adalah usaha berupa bimbingan dan asuhan terhadap anak didik agar kelak setelah selesai pendidikannya dapat memahami dan mengamalkan ajaran agama islam serta menjadikannya sebagai pandangan hidup (way of life)
2.         Pendidikan agama islam adalah pendidikan yang dilaksanakan berdasarkan ajaran islam
3.         Pendidikan agama islam adalah pendidikan melalui ajaran-ajaran agama islam, yaitu berupa bimbingan dan asuhan terhadap anak didik agar nantinya setelah selesai dari pendidikan ia dapat memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran-ajaran agama islam yang telah diyakininya secara menyeluruh, serta menjadikan ajaran agama islam itu sebagai suatu pandangan hidupnya demi keselamatan hidup didunia maupun diakhirat kelak.
Ahmad D.Marimba dalam bukunya juga memberikan pengertian pendidikan agama islam, yaitu”suatu bimbingan baik jasmani maupun rohani yang berdasarkan hukum-hukum agama islam menuju kepada terbentuknya kepribadian utama menurut ukuran dalam islam.”
Sedangkan pengertian pendidikan agama islam secara formal dalam kurikulum berbasis kompetensi dikatakan bahwa:
Pendidikan agama islam adalah upaya dasar terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati hingga mengimani, bertaqwa dan berakhlak mulia dalam mengamalkan agama islam dari sumber utamanya kitab suci alquran dan hadist, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, serta penggunaan pengamalan. Dibarengi tuntutan untuk menghormati penganut agama lain dalam masyarakat hingga terwujudnya kesatuan dan persatuan bangsa .
Hal ini sesuai dengan rumusan UUSPN Nomor 20 tahun 2003 tentang system Pendidikan Agama Islam bahwa pendidikan agama dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha Esa serta berakhlak mulia.
Dari sekian banyak pengertian Pendidikan Agama Islam di atas pada dasarnya saling melengkapi dan memiliki tujuan yang tidak berbeda, yakni agar siswa dalam aktivitas kehidupannya tidak lepas dari pengamalan agama, berakhlak mulia dan berkepribadian utama, berwatak sesuai agama islam. Dengan demikian, dapat dipahami bahwa pendidikan agama islam yang diselenggarakan pada semua jalur jenjang dan Janis pendidikan menekankan bukan hanya pada pengetahuan terhadap islam, tetapi juga terutama pada pelaksanaan dan pengamalan agama peserta didik dalam seluruh kehidupannya.
B. Tujuan Pendidikan Agama Islam
Adapun tujuan pendidikan agama, yaitu untuk berkembangnya kemampuan perserta didik dalam mengembangkan, memahami dan mengamalkan nilai-nilai agama islam, penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Pendidikan agama islam di SMP/ SLTP bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan, melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, serta pengamalan peserta didik tentang agama islam menjadi manusia muslim yang terus berkembang dalam keduniaan, ketaqwaan kepada Allah SWT. Serta berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi .
Pendidikan agama islam di SMA bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan, melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, serta pengalaman peserta didik tentang islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang dalam hal keimanan, ketaqwaannya kepada Allah SWT. Serta berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
C. FUNGSI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 
Pancasila pertama, Ketuhanan Yang Mahaesa, menghendaki kemajuan tidak hanya kemajuan dalam intelektual belaka, tetapi juga dalam bidang moral spiritual yang lebih lanjut diperkuat dalam penjelasan UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 37 ayat (1) bagian a bahwa : “Pendidikan agama dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Mahaesa serta berakhlak mulia.” Manusia yang beriman dan bertakwa adalah bagian dari pelaksanaan amanat Pancasila sila pertama dan pembukaan UUD 1945 yang berbunyi : “Atas berkat rahmat Allah Yang Mahaesa…” serta UUD `45 dalam bab XI Pasal 29 ayat (1) dan (2) yang berbunyi : (1) Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Mahaesa; (2) Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agama masing-masing dan beribadah menurut agama kepercayaan itu.
Manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Mahaesa, sebagai karsa sila pertama Pancasila, tidak dapat terwujud secara tiba-tiba. Manusia beriman dan bertakwa terbentuk melalui proses kehidupan dan terutama melalui proses pendidikan, khususnya kehidupan beragama dan pendidikan agama. Proses pendidikan itu terjadi dan berlangsung seumur hidup manusia, baik dilingkungan keluarga, sekolah dan dimasyarakat.
Bangsa Indonesia telah berketetapan bahwa melalui proses pendidikan itulah setiap warga negara Indonesia dibina dan ditingkatkan keimanan dan ketakwaannya terhadap Tuhan Yang Mahaesa. Dengan demikian, pendidikan agama Islam disekolah umum merupakan media untuk proses pendidikan agama dalam rangka pembentukan manusia Indonesia seutuhnya, yakni manusia yang utuh jasmani dan rohani yang sesuai dengan tujuan umum pendidikan nasional.
Oleh karena itu, bias kita pahami bahwa pendidikan agama Islam disamping fungsinya sebagai fungsi pendidikan, juga berfungsi sebagai fungsi agama. Artinya, untuk mengetahui ajaran agama Islam tidak lain melalui tahapan proses pendidikan yang pada akhirnya konsep manusia iman, takwa, dan akhlak mulia akan tercapai.
D. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM KURIKULUM SLTP/SMA
a. Ruang Lingkup di SMP.
Ruang lingkup pendidikan agama Islam di SMP meliputi keserasian dalam keseimbangan antara :
1. Hubungan manusia dengan Allah SWT,
2. Hubungan manusia sesame manusia, dan
3. Hubungan manusia dengan alam (makhluk selain manusia) dan lingkungan.
Adapun ruang lingkup bahan pelajaran pendidikan agama Islam di Sekolah Menengah Pertama terfokus pada aspek :
a) Keimanan
b) Alquran/hadis
c) Akhlak
d) Fiqih/ibadah
e) Tarikh
b.Ruang Lingkup di SMA/SMK
Ruang lingkup pendidikan agama Islam di SMA meliputi keserasian dalam keseimbangan antara :
1. Hubungan manusia dengan Allah SWT,
2. Hubungan manusia sesame manusia, dan
3. Hubungan manusia dengan alam (makhluk selain manusia) dan lingkungan.
Adapun ruang lingkup bahan pelajaran pendidikan agama Islam di Sekolah Menengah Pertama terfokus pada aspek :
a) Keimanan
b) Alquran/hadis
c) Akhlak
d) Fiqih/ibadah
e) Tarikh
E. KRITERIA KEBERHASILAN PAI DI SMP/SMA
a. Kompetensi Dasar PAI di SMP
Kompetensi dasar mata pelajaran PAI di SMP berisi sekumpulan kemampuan minimal yang harus dikuasai siswa selama menempuh pendidikan di SMP. Kemampuan ini berorientasi pada perilaku afektif dan psikomotorik dengan dukungan pengetahuan kognitif dalam rangka memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Kemampuan-kemampuan yang tercantum dalam komponen kemampuan dasar ini merupakan penjabaran dari kemampuan umum yang harus dicapai di SMP, yaitu :
1) Beriman kepada Allah SWT dan lima rukun iman yang lain dengan mengetahui fungsi serta terefleksi dalam sikap, perilaku, dan akhlak peserta didik dalam dimensi vertikal maupun horizontal;
2) Dapat membaca surat-surat pilihan alquran dengan tajwidnya, menyalin, dan mengartikannya;
3) Mampu beribadah dengan baik dan benar dengan tuntunan syariat Islam baik ibadah wajib maupun ibadah sunnah
4) Dapat meneladani sifat, dan kepribadian Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin;
5) Mampu mengamalkan system muamalah Islam dan tata kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Seperti tergambar dalam kemampuan dasar umum diatas, kemampuan dasar tiap kelas yang tercantum dalam standar nasional kurikulum juga dikelompokkan kedalam lima unsur pokok mata pelajaran pendidikan agama Islam SMP seperti tampak pada tabel berikut.
ALQURAN
1. Membaca, mengartikan dan menyalin.
2. Menetapkan hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qamariyah, nun mati/tanwin dan mim mati
3. Menetapkan bacaan qalqalah, tafhim dan tarqiq huruf lam dan ra` serta mad.
4. Menetapkan hukum bacaan wakaf dan idgham
KEIMANAN
1. Beriman kapada Allah dan memahami sifat-sifatNya
2. Beriman kepada malaikat Allah dan memahami tugas-tugasNya
3. Beriman kepada kitab-kitab Allah SWT dan memahami arti beriman kepada kitab-kitab tersebut
4. Beriman kepada rasul-rasul Allah SWT dan memahami arti beriman kepada mereka.
5. Beriman kepada hari akhir dan memahami arti beriman kepada mereka.
6. Beriman kepada qadha dan qadar Allah SWT dan memahami arti berimannya.
AKHLAK
1. Berperilaku dengan sifat-sifat terpuji
2. Menghindari sifat-sifat tercela
3. Bertata karma
IBADAH/FIQIH
1. Melakukan thaharah
2. Melakukan shalat wajib
3. Melakukan macam-macam sujud
4. Melakukan shalat Jumat
5. Melakukan shalat dan jamak qasar
6. Melakukan macam-macam shalat sunah
7. Melakukan puasa
8. Melakukan zakat
9. Memahami hukum Islam tentang makanan, minuman, dan binatang.
10. Memahami tentang ibadah haji dan umrah
11. Memahami tata cara pernikahan
TARIKH
1. Memahami keadaan masyarakat Makkah sebelum dan sesudah datang Islam
2. Memahami keadaan masyarakat Makkah periode Rasulullah Saw.
3. Memahami keadaan masyarakat Madinah sebelum dan sesudah datang Islam
4. Memahami perkembangan Islam pada masa Khulafaur Rasyidin

Kompetensi Dasar PAI di SMA.
Kompetensi dasar mata pelajaran PAI di SMA berisi sekumpulan kemampuan minimal yang harus dikuasai siswa selama menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas. Kemampuan ini berorientasi pada perilaku afektif dan psikomotorik dengan dukungan pengetahuan kognitif dalam rangka memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. Kemampuan-kemampuan yang tercantum dalam komponen-komponen dasar ini merupakan penjabaran dari kemampuan dasar umum yang harus dicapai di Sekolah Menengah Atas, yaitu sebagai berikut;
1. Beriman kepada Allah Swt, dan lima rukun iman yang lain dengan mengetahui fungsi dan hikmahnya serta terefleksi dalam sikap, perilaku, dan akhlak peserta didik dalam dimensi vertikal maupun horizontal
2. Dapat membaca, menulis dan memahami ayat Alquran serta mengetahui hukum bacaannya dan mampu mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari
3. Mampu beribadah dengan baik sesuai dengan tuntutan syariat Islam baik, ibadah wajib maupun ibadah sunnah
4. Dapat meneladani sifat, sikap, dan kepribadian Rasulullah, sahabat, dan tabi`in serta mampu mengambil hikmah dari sejarah perkembangan Islam untuk kepentingan hidup sehari-hari dimasa kini dan masa depan
5. Mampu mempraktikkan system muamalat Islam dalam tata kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Seperti tergambar dalam kemampuan dasar umum diatas, kemampuan dasar tiap kelas yang tercantum dalam standar nasional juga dikelompokkan kedalam lima unsur pokok mata pelajaran pendidikan agama Islam SMA, yaitu ; (1) Alquran, (2) Keimanan, (3) Akhlak, (4) Fiqih/ibadah dan (5) tarikh. Berdasarkan pengelompokkan per unsur, kemampuan dasar mata pelajaran pendidikan agama Islam SMA adalah sebagai berikut ;
ALQURAN
1. Membaca Alquran secara fasih (tadarus) (dilaksanakan pada setiap awal jam pelajaran pendidikan agama Islam 5-10 menit)
2. Membaca dan memahami ayat-ayat tentang manusia dan tugasnya sebagai makhluk serta mampu menerapkannya dalam perilaku sehari-hari
3. Membaca dan memahami ayat-ayat tentang prinsip-prinsip beribadah serta mampu menerapkannya dalam perilaku sehari-hari
4. Membaca dan memahami ayat-ayat tentang demokrasi serta mampu menerapkannya dalam perilaku sehari-hari

c. Perbedaan Materi PAI di SLTP/SMA dengan di MTs/MA
Dengan munculnya berbagai perubahan yang sangat cepat pada hamper semua aspek dan perkembangan paradigma baru dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat, di awal milenium ketiga ini telah dikembangkan materi Pendidikan Agama Islam Sekolah Menengah Perrtama (SMP) secara nasional, yaitu materi yang ditandai dengan ciriciri,antara lain:
1. Lebih menitikberatkan pencapaian target kompetensi (attainment targets)
dari pada penguasaan materi;
2. Lebih mengakomodasikan keragaman kebutuhan dan sumber daya
pendidikan yang tersedia;
3. Memberikan kebebasan yang lebih luas kepada pelaksana pendidikan
di lapangan untuk mengembangkan dan melaksanakan program
pembelajaran sesuai dengan kebutuhan.
Perbedaan yang paling mendasar adalah Materi Pendidikan Islam yang di terapkan pada sekolah Menengah pertama (SMP)/ SMU lebih bersifat umum dan kajiannya lebih sedikit.Dibandingkan dengan materi pendidikan agama Islam MTs/MA yang keseluruhan kajian materinya lebih banyak dan lebih luas
d. Bahan-bahan Pembelajaran PAI di SLTP/SMA
1. Pokok bahasan aqidah di SLTP/SMA; (a) iman kepada Allah, (b) iman kepada Malaikat Allah, (c) Iman kepada kitab-kitab Allah, (d) Iman kepada rasul-rasul Allah, (e) Iman kepada Nabi Muhammad, (f) Iman kepada hari kiamat, (g) Iman kepada qadla dan qadar, (h) Tanda-tanda orang yang beriman, (i) Hal-hal yang merusak iman.
2. Pokok bahasan ibadah di SLTP/SMA ; (a) Thaharah, (b) Shalat Fardhu, (c) Shalat jamaah, (d) shalat jumat, (e) Shalat Jamak dan Qasar, (f) Shalat Sunnah, (g) Zikir dan doa, (h) Puasa, (i) Zakat, (j) Haji dan Umrah
3. Pokok bahasan Alquran di SLTP/SMA ;
a. Pokok-pokok bahasan ayat-ayat al Quran di SLTP meliputi : QS Almaidah :6, QS.Al ankabut : 45, QS Albaqarah : 1-5, 138-184, 177, QS. Ali Imran: 96-97, 103-105, QS al hujurat: 10-13, QS al Mujadalah : 11, QS Yunus: 5-6, QS al Taubah: 103, QS Luqman: 12-15, QS al Nisa`: 36.
b. Pokok-pokok bahasan ayat-ayat al Quran di SMU meliputi : QS al Zumar: 6, QS al Baqarah: 168, 233, 267, QS al an`am: 141, QS al Rum : 41, QS al Isra`:26-27, QS Yunus: 37-38, QS al Maidah: 48, QS al JAtsiyah: 12, QS al Qashash : 76-77, QS al Rahman :33, QS al Mukminun: 12-14, QS al Nahl: 65-67, 69.
4. Pokok bahasan Akidah akhlak di SLTP/SMA
a. Pokok-pokok bahasan Akhlak di SLTP meliputi : Cinta kebersihan, pengabdian, hemat, disiplin, penyakit hati, cinta ilmu pengetahuan, jujur, pemaaf, sabar, cinta pekerjaan.
b. Pokok-pokok bahasan Akhlak di SMA meliputi : Tanggung jawab, keadilan, ikhlas, ketidaksetiakawanan, syukur nikmat, berpikir positif/qonaah, disiplin, etos kerja
5. Pokok bahasan muamalah di SLTP/SMA
a. Pokok-pokok bahasan muamalah di SLTP meliputi; jual beli, hutang piutang, sewa menyewa, tuntutan Islam, tentang hak dan kewajiban warga negara dan infaq
b. Pokok-pokok bahasan muamalah di SMA meliputi; musyawarah dalam islam, perdamaian/ islah, kerukunan umat beragama, penyakit masyarakat.
6. Pokok bahasan Tarikh di SLTP/SMA
a. Pokok-pokok bahasan syari`ah di SLTP meliputi ; Penyembelihan hewan, Udhiyah dan Munakahat
b. Pokok-pokok bahasan syariah di SMA meliputi ; Dinul Islam, sumber-sumber Hukum Islam, Munakahat, Mawaris, Wakaf, riba, dan perbankan.
7. Pokok-pokok bahasan tarikh di SLTP/SMA
a. Pokok-pokok bahasan Tarikh di SLTP meliputi; Sejarah pembukuan al Quran dan hadist, Khulafaurrasyidin, penyebaran Islam pada zaman pertengahan, peranan cedikiawan muslim dalam sejarah
b. Pokok-pokok bahasan masalah Tarikh di SMA meliputi; Islam pada zaman pertengahan, peranan umat Islam Indonesia, Islam dibeberapa Benua, Islam di Asia, peradaban Islam dan Ilmu pengetahuan.
DAFTAR PUSTAKA
  1. Abdul Rachman Shaleh. 2005. Pendidikan Agama dan Pembangunan Watak Bangsa. Rajawali Pers. Jakarta
  2. Depdiknas, kurikulum 2004 standar Pendididikan Agama Islam Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah, (Jakarta : Pusat Kurikulum Balitbang Depdiknas, 2003) Hal 7
  3. Depdiknas, kurikulum 2004 Standar Kompetensi Pendidikan Agama Islam Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah (Jakarta :Pusat kurikulum Balitbang Depdiknas, 2003). Hal 8
  4. Depdiknas, Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Pendidikan Agama Islam Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah,.op.cit. hlm.9


1 komentar :